Pertanian modern dihadapkan pada tantangan serius: semakin sedikitnya tenaga kerja di sektor ini. Banyak anak muda memilih bekerja di kota, sementara petani yang tersisa semakin menua. Akibatnya, proses penting seperti penyemprotan lahan jadi lambat, bahkan tertunda.
Di sinilah teknologi drone hadir sebagai solusi. Dengan satu unit drone pertanian, pekerjaan yang biasanya memakan waktu berjam-jam bahkan seharian, kini bisa diselesaikan hanya dalam hitungan menit. Tidak perlu mengandalkan banyak tenaga kerja, cukup operator terlatih untuk mengendalikan drone.
Selain menghemat waktu, drone juga meningkatkan efisiensi penggunaan pestisida atau pupuk cair. Penyemprotan jadi lebih merata dan tepat sasaran, sehingga hasil pertanian lebih maksimal.
Inovasi ini memungkinkan petani fokus pada hal-hal penting lain, seperti mengatur strategi penanaman dan pemasaran hasil panen. Teknologi bukan lagi pilihan, tapi kebutuhan untuk menjaga keberlanjutan pertanian Indonesia.
